Jalan Sehat Sarungan Kota Tangerang Upaya Lestarikan Warisan Budaya

Tangerang, 07/7 (ANTARA) - Ribuan masyarakat Kota Tangerang mengikuti kegiatan jalan sarungan yang digelar Pemkot Tangerang Banten dalam rangkaian Festival Al-A'zhom ke-12 sebagai upaya untuk melestarikan sarung sebagai warisan budaya Indonesia.

Wali Kota Tangerang Sachrudin di Tangerang, Ahad, mengatakan jalan sarungan merupakan salah satu tradisi tahunan yang diselenggarakan untuk menyemarakkan nilai-nilai budaya lokal sebagai “Kota Akhlakul Karimah”.

"Tradisi ini menjadi momentum berekspresi, berinteraksi dan merayakan keberagaman bagi seluruh lapisan masyarakat di Kota Tangerang," kata Wali Kota Sachrudin di Puspemkot Tangerang.

Jalan Sarungan melewati beberapa ruas jalan utama dengan titik awal di Taman Elektrik Pusat Pemerintahan Kota Tangerang menuju ke Jalan Satria Sudirman-Jalan Taman Makam Pahlawan Taruna-Jalan Windu Karya-Jalan Raya Daan Mogot-Jalan Benteng Raya-Jalan Raya Daan Mogot sampai kembali ke titik akhir di kawasan Masjid Raya Al-Azhom.

Terkait Sarung Tengger, Wali Kota Sachrudin mengatakan jika sarung khas Kota Tangerang ini adalah hasil kreasi budayawan lokal yang memiliki makna mendalam mengenai nilai pahlawan Nyimas Melati dengan warna khasnya.

“Melalui simbol batik dan sarung ini, kita mengenalkan sejarah Kota Tangerang. Harapannya bisa membentuk perilaku masyarakat yang sehat, religius dan berbudaya,” kata dia.

Usai melaksanakan kegiatan jalan sehat sarungan, peserta kemudian mengikuti undian tiket umrah gratis yang disediakan Pemerintah Kota Tangerang.

Lalu dilaksanakan kegiatan santunan kepada anak yatim dari hasil pengumpulan pegawai Pemkot Tangerang melalui Baznas dengan dana terkumpul sebesar Rp748 juta.

Salah satu penerima hadiah umrah, Rajiman mengaku bersyukur atas hadiah umrah yang telah dirinya harapkan dan senantiasa terpanjat dalam doanya.

“Semalam saya sudah berdoa. Alhamdulillah, dapat tiket umrah,” ungkap pria yang merupakan tenaga pendidik di SMPN 19 Kota Tangerang.

Ketua Panitia Festival Al-A'zhom ke-12 Ismail menuturkan jalan sarungan tahun ini mempunyai daya tarik tersendiri dengan diluncurkannya sarung batik Tetengger khas Kota Tangerang yang dipakai beramai-ramai.* (ANTARA/Achmad Irfan)